Bagaimana Mengenali Tanda-tanda Kenalan Anda adalah Scammer?

Hati-hati dengan scammer

Penipuan lewat internet semakin hari semakin marak terjadi. Korbannya pun tak memandang status sosial. Baik pria maupun wanita dapat menjadi korban penipuan dari scammer. Pelakunya bisa datang dari mana saja. Bahkan kadangkala adalah orang yang sudah mengenal kita secara tidak langsung karena ketenaran di dunia maya. Semisal facebook, twitter, printerest, linkedin, dan lain-lain.

Bahkan penipuan kencan online pun marak, siapapun dapat menjadi korbannya. Anda tidak harus kaya dan Anda tidak perlu menjadi bodoh. Ketika Anda tengah berusaha mencari cinta dan pencarian pasangan yang menyebabkan Anda lebih rentan dari biasanya. Dan cinta adalah alat digunakan oleh para scammer untuk membongkar rekening bank Anda dan strip Anda dari aset Anda. Dengan belajar bagaimanakah tanda-tanda scammer, Anda dapat melindungi diri dari penipuan.

Ada beberapa tips yang dapat anda lakukan untuk mengenali tanda-tanda kendalan (baru) anda seorang scammer. Sebagaimana di dirilis oleh wikihow.com. Sebagai berikut:

1.    Pahamilah Perbedaan Usia

Perhatikan perbedaan usia di mana Anda yang lebih tua. Scammers kencan online biasanya menargetkan orang tua dari diri mereka sendiri. Dalam kasus scammer laki-laki, mereka sering menargetkan wanita paruh baya di 50-an mereka ke 60-an. Mereka percaya orang-orang ini menjadi target ideal karena mereka biasanya lebih kaya dan lebih rentan.

2.    Kenalilah Profil Mereka

Untuk memudahkan Anda mengenali para scammer ini biasanya menggunakan profil atau data diri tertentu. Misalnya bekerja sendiri, seorang profesional (misal, seorang insinyur) yang tengah bekerja di luar negeri, seorang duda dengan seorang anak mereka mengaku tinggal di dekat Anda, di negara Anda, saat ini sedang pergi tapi akan segera kembali.

3.    Lakukan Pemeriksaan Foto Mereka

Melakukan pemeriksaan foto. Simpan salinan gambar profil mereka. Gunakan pencarian gambar Google. Periksa hasil. Apakah mereka sudah ditandai sebagai scammers atau tidak. Jika perlu laporkan ke situs kencan dengan memberikan bukti, termasuk link website.

Periksa foto-foto lain yang Anda terima. Carilah tanda-tanda yang tampaknya Anda mengenali siapa orang tersebut. Bisa latar belakang, waktu atau tanggal tertentu untuk memastikan lawan bicara kita tidak berbohon dan memastikan bahwa orang tersebut tidak mengada-ada.

Apakah beberapa indikator tersebut cocok dengan orang yang anda kenali? Misalnya seolah-olah Anda memancing informasi yang lebih mendetail dari scammer tersebut apakah mereka benar-benar mengenal kita atau hanya seorang penipu yang berusaha “seolah-olah” mengenal kita.

Dengan gambaran indikator dan tanda-tanda tertentu Anda akan mudah menebak bahwa lawan bicara Anda adalah seorang scammer atau benar-benar orang yang kita kenali.

4.    Membaca atau Mendengarkan yang Tersirat

Perhatikan dengan seksama pada email yang telah mereka kirimkan kepada Anda. Scammer akan mengirimkan email yang penuh dengan inkonsistensi, sering mendapatkan nama mereka sendiri atau nama Anda salah dalam menyebutkan atau menuliskannya dan dilakukan secara berulang-ulang.

Tanda-tanda lain misalnya, mereka menggunakan bahasa yang buruk atau tidak runtut, sering melakukan kesalahan ketika menceritakan sesuatu dan timbullah pertentangan di sana-sini. Mereka sering menyebutkan hal-hal yang tampaknya sama sekali tidak berhubungan dengan profil mereka sendiri bahkan terkesan berlebihan.

Pada saat melakukan pembicaraan,   percakapan telepon sering mengungkapkan hal-hal bohong. Ketika Anda mendengar orang ini di telepon, perhatikan apakah mereka memiliki sedikit aksen dan menggunakan frase yang salah; jika aksen mereka tidak cocok asal mereka seharusnya, curiga. Suatu contoh, jika mereka mengaku berasal dari Amerika atau Afrika, maka aksen mereka seringkali dapat dipahami bahwa mereka benar-benar dari tempat yang mereka sebutkan. Ketika mereka adalah pembohong maka cara mengucapkan bahasa tersebut akan terlihat kerancuan dan terlihat canggung di sana-sini.

Tanyakan kepada mereka pertanyaan-pertanyaan menyelidik dan percaya insting Anda tentang kebenaran penjelasan mereka.

Jika menelepon, berhati-hatilah nomor ponsel yang tidak sesuai dengan daerah di mana mereka mengklaim untuk hidup. Misalnya jika berasal dan tinggal di Maroko maka telepon mereka menggunakan kode +212, dan jika dari Australia maka kodenya +61.  Nah, jika kode wilayah tersebut tidak cocok, sudah dapat dipastikan mereka berbohong dan berarti bahwa orang tersebut tersebut tidak tinggal di negara yang sama.

Cocokkan nomor ponsel dan kode area dengan negara bagian atau provinsi mereka. Jika Anda melihat sejumlah perbedaan, berhati-hatilah alasan. Mereka mungkin mengatakan bahwa mereka baru saja pindah atau tidak repot-repot untuk mengubahnya ketika mereka lakukan karena akan terlalu sulit untuk menghubungi semua teman-teman mereka dengan nomor baru.

5.    Perhatikan Intonasi dan Kecepatan Bicaranya

Curigailah percakapan lawan bicara Anda yang terlalu cepat. Atau jika mengalami kekhawatiran terhadap penggunaan telepon dan sms dan terkesan tergesa-gesa. Kemudian, jika panggilan telepon dan SMS dengan cepat meningkat dalam ekspresi dari cinta dan gairah, dan dalam hitungan 5 sampai 6 minggu mereka memberitahu Anda bahwa mereka telah jatuh cinta. Dan sengaja mengungkapkan perasaannya sekaligus memancing perasaan cinta Anda meskipun Anda belum mengenalnya sama sekali merupakan tanda-tanda scammer.

Penggunakan telepon yang terburu-buru sudah dapat dipastikan mereka khawatir kehilangan banyak biaya pulsa telepon atau kebohongan mereka akan segera diketahui.

6.    Perhatikan Jebakan Scammer Tatkala Meminta Uang Anda

Ketika mereka berpikir bahwa mereka telah memiliki kepercayaan Anda, Mereka berusaha meyakinkan Anda dan mengatakan bahwa mereka ingin memulai hidup baru bersama-sama Anda. Di saat anda lengah, mereka akan mengatakan bahwa saat ini mereka tengah membutuhkan sejumlah uang karena mendesak dengan alasan-alasan yang tak masuk akal.

Dengan sedikit paksaan, jika Anda tidak segera mengirimkan uang yang mereka minta, maka secepat mungkin mereka akan memutuskan hubungan dengan Anda dan dia akan pergi secepatnya dari kehidupan Anda. Jika Anda memang kadung mencintai karena beberapa kali melakukan percakapan maka secara otomatis Anda akan berusaha meyakinkan mereka bahwa Anda bersedia memberikan sejumlah uang. Padahal hakekatnya mereka hanyalah menipu Anda.

Yang perlu Anda pahami adalah, biasanya mereka selalu menghubungi Anda lewat telpon, email, fb atau jejaring sosial lainnya tanpa mengetahui keberadaan orang yang dimaksud. Dan mereka selalu saja menolak jika Anda memintanya untuk melakukan kopi darat atau bertemu secara langsung.

Agar Diperhatikan

þ  Meminta untuk bertemu. Jika Anda tidak dapat menemukan pasangan potensial, mereka mungkin tidak ada.

þ  Jangan pernah memberikan informasi latar belakang pribadi karena hal ini dapat digunakan untuk pencurian identitas.

þ  Jangan menyediakan gambar tambahan dari diri sendiri atau keluarga Anda karena ini dapat digunakan oleh scammer untuk scam orang lain.

þ  Jangan pernah memberikan informasi tertentu seperti alamat atau nomor telepon rumah.

þ  Jangan pernah memberitahukan tanggal potensial informasi keuangan secara rinci.

þ  Selama komunikasi pertama, mereka ingin tahu apa yang Anda lakukan untuk mencari nafkah Anda. Ini memberitahu mereka jika Anda mempunyai prospek keuangan yang baik.

þ  Jika Anda mengirimkan email, Google memiliki fitur yang menunjukkan mana orang-orang di lingkaran mereka. Mungkin pengguna yang berbeda tetapi kelompok orang yang sama.

þ  Jika Anda mencurigai Anda sedang scammed, berhenti menghubungi segera dan melaporkan scammer kepada pihak berwenang. Anda bisa menghubungi http://www.polri.go.id/cu/ atau mengirimkan email laporan ke : info@polri.go.id

Peringatan

Jika Anda sedang dihubungi oleh ponsel dengan 4470 4475 atau 6010 atau 6013 prefix, itu mungkin scammer. Ini adalah awalan yang digunakan oleh scammers di Inggris dan Malaysia saat ini. Dan scammers ini bekerja dalam tim.   

Ingat: Jika kedengarannya terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, mungkin ini adalah scammer!